BATANG, GESANEWS.ID – Upaya pemenuhan gizi bagi balita yang terindikasi mengalami stunting terus ditingkatkan melalui pemberian makanan tambahan, berkat kerja sama antara Puskesmas Kandeman dan Kodim 0736/Batang. Sebanyak 150 paket sembako langsung didistribusikan kepada 94 balita dan 56 warga kurang mampu.
Dokter Eni Yohana dari Puskesmas Kandeman menjelaskan bahwa pemberian makanan tambahan bertujuan untuk meningkatkan berat badan anak-anak sehingga risiko stunting dapat diminimalisir.
“Di sini terdapat sebanyak 400 balita yang terindikasi mengalami stunting. Setiap bulannya, kami bekerja sama dengan Kodim, Pemkab, dan pihak swasta yang peduli untuk mengalokasikan dana penanggulangan stunting,” ujarnya usai menyerahkan bantuan makanan tambahan di Masjid Baitul Muhsinin, Desa Ujungnegoro, Kabupaten Batang, pada Senin (22/5/2023).
Danramil 12/Tulis, Kapten CPM Joko Wahyono, menjelaskan bahwa pemberian makanan tambahan secara rutin dilakukan di setiap desa, disertai dengan edukasi mengenai pentingnya konsumsi makanan sehat bagi balita.
“Kami memberikan makanan tambahan setiap minggu ke desa-desa yang memiliki balita terindikasi stunting. Program ini sudah dijalankan di seluruh desa binaan di Kandeman dan Tulis,” jelasnya.
