Gesanews – Bimota Tesi H2 atau Tera? Sepeda motor ini begitu unik dengan penggunaan 2 swing arm depan-belakang, menghasilkan cara belok roda depan yang begitu ajaib. Apa keunggulan dari sistem “hub-steer” yang dipatenkan oleh Bimota ini?
Pada dasarnya, swing arm depan tersebut hanya dapat bergerak naik-turun. Namun, di ujungnya terdapat mekanisme yang memungkinkan roda depan untuk belok atau pivot. Bagian pivot tersebut terhubung ke fork yang selanjutnya terhubung ke atas dengan setang atau handlebar. Namun, di antara fork dan setang, ada mekanisme tekuk yang menarik.
Dengan desain ini, setang tidak langsung bersentuhan dengan roda. Akibatnya, pengendara tidak merasakan tekanan balik dari fork roda depan baik saat belok maupun saat mengerem. Keuntungan utamanya adalah otot tangan pengendara menjadi lebih rileks.
Meski begitu, diklaim bahwa motor tetap stabil, dan pengereman tingkat tinggi tidak akan membuat pengendara terayun ke depan atau “dive” karena teknologi ini sudah diterapkan sejak tahun 1991.
Dengan minimnya tekanan saat menukik pada saat mengerem, waktu pengereman (termasuk saat akan menghadapi belokan) bisa dilakukan lebih lambat, atau disebut dengan late-braking.