Gesanews – Coldplay menunjukkan konsistensi dalam sikap peduli lingkungan, terutama selama penampilan mereka di Jakarta. Selain menyuguhkan pertunjukan musik yang memukau, Coldplay juga melanjutkan kemitraan mereka dengan The Ocean Cleanup, sebuah organisasi nirlaba yang fokus pada pelestarian lingkungan hidup.
Pada saat penampilan di Senayan, Jakarta, pendiri dan CEO The Ocean Cleanup, Boyan Slat, bersama dengan anggota Coldplay, mengumumkan pembaruan kerja sama ini pada Rabu (15/11/2023). Misi utama kemitraan ini adalah membersihkan pantai dan laut dari limbah plastik.
Kerja sama antara The Ocean Cleanup dan Coldplay sudah berjalan sejak beberapa waktu yang lalu. Pada tahun 2018, Coldplay bersama The Ocean Cleanup mensponsori pembangunan kapal Interceptor 005 yang diberi nama Neon Moon I dan dioperasikan di Malaysia. Langkah ini diambil sebagai upaya awal dalam kampanye untuk mengatasi sungai-sungai paling berpolusi di dunia.
“Interceptor 005 menjadi langkah awal dalam kampanye untuk mengatasi sungai-sungai paling berpolusi di dunia,” demikian seperti yang tertulis dalam keterangan resmi The Ocean Cleanup. Kesuksesan Interceptor 005 di Malaysia kemudian diikuti dengan persiapan untuk mengerahkan Interceptor kedua, yang akan diberi nama Neon Moon II dan ditujukan untuk sungai Cisadane.
Coldplay tidak hanya memberikan dukungan finansial, tetapi juga turut memutar cuplikan operasi The Ocean Cleanup kepada para penggemarnya sebelum penampilan mereka. Melalui momen ini, Coldplay berusaha menyampaikan pesan penting The Ocean Cleanup kepada jutaan pecinta musik di seluruh dunia.
